Jenis motherboard yang Anda pilih untuk sebuah komputer adalah salah satu aspek yang paling penting dari dalam perancangan
sebuah komputer. Bagi Kebanyakan orang membeli komputer secara utuh
(build up) tidak penting mengetahui tipe tipe moteherboar komputer yang
mereka beli. Karena perusahaan komputer telah menyesuaikan mtherboard
dengan beberapa komponen lainnya. Namun bagi mereka perancang atau yang
suka memodifikasi komponen komputer maka sangatlah penting untuk
mengetahui tipe tipe motherboard untuk mengetahui kecocokan antar
komponen. Berikut tipe tipe motherboard untuk kita ketahui.
Socket A
motherboard Socket A dirancang untuk
digunakan dengan sistem CPU AMD Duron, Sempron dan Athlon. Jenis
motherboard tidak cocok dengan prosesor yang menggunakan sistem Intel,
dan menggunakan 453 pin dapat terhubung ke CPU. Socket A motherboard
dapat mendukung kecepatan pemrosesan antara 600 MHz dan 2.333 MHz.
motherboard Socket A juga memiliki batas heat sink dari 10,6 ons.
Socket 370
Motherboard socket 370 adalah jenis
motherboard yang biasa digunakan oleh Intel. Motherboard ini juga
dikenal dengan soket PGA370 dan memiliki lubang 370-pin untuk mendukung
koneksi CPU. Socket 370 motherboard sering digunakan bersama dengan
Pentium II, III dan CPU Celeron prosesor. Heat sink batas berat untuk
socket 370 motherboard adalah 6,3 ons.
Socket 478
Motherboard Soket 478 memiliki lubang
pin 478 untuk koneksi CPU. Motherboard digunakan oleh Intel dengan
perusahaan Pentium 4 dan Celeron prosesor. Koneksi ini memiliki batas
beban berat sekitar 100 pon berat statis.
Socket LGA 775
Motherboard Socket LGA 775 digunakan
oleh Intel untuk prosesor Pentium dan Celeron. LGA 775 motherboard mampu
menangani kekuatan pemrosesan lebih dari motherboard lainnya, seperti
data transfer dalam kapasitas gigabyte. Motherboard ini memiliki
koneksi 775-pin untuk menghubungkannya ke CPU dan memiliki kemampuan
untuk bekerja dengan prosesor dual atau quad, yang memungkinkan transfer
data yang lebih cepat.